Jumat, 22 Januari 2010

MAKALA KHASIAT BUAH NAGA

Bab 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Mengetahui banyaknya penyakit yang diderita oleh masyarakat sekarang karena pola makan atau cara hidup mereka yang kurang sehat atau tidak memperdulikan lingkungan sekitar sehingga banyak penyakit yang menyerang tubuh mereka dari anak kecil sampai dewasa dari kalangan tidak mampu, menengah, sampai kalangan yang mampu, banyak yang menderita penyakit yang sulit untuk disembuhkan dan penyakit itupun sangat berfariasi atau bermacam-macam,maka dari itu kami mencari informasi untuk penyembuhan dari penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat saat ini. kami menemukan sebuah obat yang berupa buah manis dan mempunyai banyak manfaat bagi tubuh kita untuk berbagai penyakit yaitu Bauh Naga. Memang nama dari buah ini masih terdengar asing di telinga masyarakat tetapi banyak manfaat atau khasiat yang dapat diambil dari buah ini. Buah naga termasuk tanaman tropis. Tanaman ini tumbuh baik pada curah hujan 600-1.300 mm per tahun. Temperatur maksimum berkisar 38-40 derajat Celsius dan berat rata-rata buah ini berkisar antara 300-500 gram. Buah naga termasuk dalam keluarga kaktus. Tetapi bukan kaktus biasa, melainkan kaktus pemanjat Hylocereus undatus. Disebut pemanjat karena batangnya memanjat batang tanaman lain ketika ditemukan pertama kali di dalam hutan. Nama buah ini kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dengan dragon fruit. Sumber lain mengatakan bahwa buah ini disebut buah naga karena kulit buah ini dipenuhi jumbai-jumbai menyerupai sisik seekor naga. Batangnya berbentuk segitiga, durinya pendek sekali, dan tidak mencolok. Karena ini pulalah, pohon buah naga disebut "kaktus tak berduri". Keunikan tanaman buah naga adalah batangnya berbentuk segitiga, durinya pendek sekali, dan tidak mencolok. Bagian yang paling aneh adalah bunganya. Mekarnya mulai senja, kalau kuncup bunga sudah sepanjang 30 cm, dan mahkota bagian luar yang krem itu mekar pada pukul sembilan (kira-kira), disusul mahkota bagian dalam yang putih bersih, meliputi sejumlah benang sari yang kuning. Bunga seperti corong itu akhirnya terbuka penuh tengah malam. Itulah sebabnya ia disebut night blooming cereus. Sambil mekar penuh, ia menyebar bau yang harum. Ada empat jenis buah naga, yaitu buah naga daging putih (Hylocereus undatus), buah naga daging merah (Hylocereus polyrhizus), buah naga daging super merah (Hylocereus costaricensis) dan buah naga kulit kuning daging putih (Selenicerius megalanthus). Dari keempat jenis buah naga tersebut, buah naga daging putih paling digemari dan diminati. Selain bentuk dan ukurannya yang lebih besar, buah naga daging putih juga lebih segar karena rasa masamnya yang khas.
Buah naga yang berasal dari jenis tanaman rumpun kaltes ini berasal dari Israel, dan terus dikembangkan di Australia, Thailand dan Vietnam.
Morfologi tanaman buah naga terdiri dari akar, batang, duri dan bunga serta buah. Akar buah naga hanyalah akar serabut yang berkembang di dalam tanah di batang atas sebagai akar gantung. Akar tumbuh di sepanjang batang di bagian punggung sirip di sudut batang. Di bagian duri muncul ini akan tumbuh bunga yang bentuknya mirip bunga Wijayakusuma. Bunga yang tidak rontok berkembang menjadi buah. Buah naga bentuknya bulat agak lonjong seukuran dengan buah alpukat. Kulit buahnya berwarna merah menyala untuk jenis buah naga putih dan merah, berwarna merah gelap untuk buah naga hitam dan berwarna kuning untuk buah naga kuning. Di sekujur kulit dipenuhi dengan jumbai-jumbai yang dianalogikan dengan sisik seekor naga. Oleh sebab itu, buah ini disebut buah naga. Batangnya berbentuk segitiga, durinya pendek sekali dan tidak mencolok, sampai mereka dianggap "kaktus tak berduri". Bunganya mekar mulai senja, kalau kuncup bunga sudah sepanjang 30 cm. Itulah saatnya kita mengundang para tetangga dan handai taulan pencinta bunga untuk menyaksikan mekarnya buah naga.Mahkota bunga bagian luar yang krem itu mekar pada pukul sembilan (kira-kira), lalu disusul mahkota bagian dalam yang putih bersih, meliputi sejumlah benangsari yang kuning. Bunga seperti corong itu akhirnya terbuka penuh pada tengah malam. Itulah sebabnya ia tersiar luas ke seluruh dunia sebagai night blooming cereus. Sambil mekar penuh ini, ia menyebar bau yang harum. Ternyata bau ini disebar ke seluruh penjuru angin malam, untuk menarik para kelelawar, agar sudi kiranya datang bertandang untuk menyerbuki bunga itu. Dalam gelap gulitanya hutan belantara malam, mata kelelawar memang kurang awas, tetapi hidungnya "tajam"
Uraian dari Buah Naga ini akan menjadi informasi yang sangat berguna bagi kami maupun orang lain yang membaca laporan ini dan sebagai pengetahuan masyarakat yang menderita penyakit berbahaya yang dapat merenggut nyawa mereka sebagai pengobatan secara alami yang berasal dari alam sekitar. Dan masyarakat dapat menjaga, melestarikan, serta membudidayakan Tanaman Buah Naga ini.

1.2.Rumusan Masalah

1.2.1.Adakah manfaat yang dapat diambil dari Buah Naga ?
1.2.2.Bagaimanakah jenis Buah Naga ?
1.2.3.Bagaimana dengan kandungan nutrisi buah ini ?
1.2.4.Bagaimana morfologi Buah Naga ?

1.3.Tujuan Penelitian

Kami membuat laporan tentang Buah Naga ini sebagai:

1.3.1.Obat atau penanggulangan penyakit kronis yang banyak menyerang masyarakat sekitar.
1.3.2.Memberikan Informasi betapa pentingnya berbagai macam buah yang ada di bumi salah satunya Buah Naga agar masyarakat tidak menyepelekan apapun ciptaan Tuhan dan selalu menjaga dan melestarikan lingkungan sekitarnya.
1.3.3.Memberikan motivasi kepada masyarakat yang mempunyai penyakit berbahaya atau kronis tidak menyerah untuk mencari obat untuk penyakit yang dideritanya, karena masih banyak tumbuhan, buah, atau makanan lainya yang bisa dibuat sebagai obat penyembuh salah satunya Buah Naga yang telah kami uraikan manfaatnya.



1.4.Manfaat Penelitian

Buah Naga mempunyai berbagai macam manfaat atau khasiat yang baik untuk tubuh kita, yaitu sebagai berikut:

1.4.1.Penyeimbang kadar gula darah.
1.4.2.Pelindung kesehatan mulut.
1.4.3.Pencegah pendarahan.
1.4.4.Mengobati keluhan keputihan.
1.4.5.Pencegah kanker usus.
1.4.6.Mengurangi kolesterol.
1.4.7.Mengurangi tekanan emosi.
1.4.8.Menetralkan toksin dalam darah.
1.4.9.Menurunkan kadar lemak dalam tubuh.
1.4.10.Meningkatkan metabolisme tubuh
1.4.11.Menjaga kesehatan jantung.
1.4.12.Mencegah kencing manis.
1.4.13.Menajamkan penglihatan mata.
1.4.14.Menguatkan otak.
1.4.15.Menguatkan tulang.
1.4.16.Menambah darah.
1.4.17.Mencegah demam badan.
1.4.18.Menambah selera.
1.4.19.Menambah kelicinan, kehalusan kulit serta mencegah jerawat.
1.4.20.Mengobati tumor.
1.4.21.Mengobati asam urat.
1.4.22.Menyembuhkan rematik.
1.4.23.Menguatkan Ginjal.
1.4.24.Mencegah sembelit.
1.4.25.Memperlancar fese.










Bab II
Tinjauan Pustaka

A. Kajian Teori

Pada umumnya buah naga dinamakan sebagai pelepas dahaga karena kandungan airnya yang sangat tinggi, sekitar 90 persen dari berat buah yang rata-rata mencapai 0,5-1 kg. Rasanya juga cukup manis karena kadar gulanya mencapai 13-18 briks.

Menurut Lanita Somali Msc MSEd, Kepala Unit Penelitian, Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Direktorat Politeknik Kesehatan Jakarta ll, biji buah naga kaya akan lemak tak jenuh ganda yang bermanfaat untuk kesehatan jantung, mengikat kolesterol yang ada di dalam tubuh, sangat baik untuk sistem peredaran darah, penyeimbang kadar gula, menormalkan kadar gula darah yang dapat menyebabkan kolesterol, mengurangi tekanan emosi, dan menetralkan racun dalam darah.

Kandungan serat buah naga mencapai 0,7-0,9 gram per 100 gram daging buah dan sangat baik untuk menurunkan kadar kolesterol. Di dalam saluran pencernaan, serat akan mengikat asam empedu (produk akhir kolesterol) yang kemudian dikeluarkan bersama tinja. Dengan demikian, semakin tinggi konsumsi serat, semakin banyak asam empedu dan lemak yang dikeluarkan oleh tubuh. "Seratnya tinggi, bagus untuk pencernaan serta menjaga keseimbangan dalam tubuh. Kadar serat yang terkandung di dalam buah naga sekitar 0,3-0,9 gram," kata Lanita.

Serat pangannya (dietary fiber) mampu memperpendek transit time, yaitu waktu yang dibutuhkan makanan sejak dari rongga mulut hingga sisa makanan dikeluarkan dalam bentuk feses. Serat pangan sangat baik untuk mencegah penyakit diabetes melitus, jantung, stroke, kanker, dan penyakit kardiovaskular lainnya.

Buah naga merupakan sumber vitamin dan mineral yang cukup baik. Kadar vitamin B1-nya mencapai 0,3 mg per 100 gram daging buah. Buah ini juga kaya akan betakaroten. Betakaroten merupakan provitamin A yang akan diubah menjadi vitamin A. Vitamin A ini berguna bagi proses metabolisme. Betakaroten ini juga berfungsi sebagai antioksidan yang menetralkan radikal-radikal bebas di dalam tubuh manusia. Kemampuan betakaroten bekerja sebagai antioksidan berasal dari kesanggupannya untuk menstabilkan radikal berinti karbon. Karena betakaroten efektif pada konsentrasi rendah oksigen, ia dapat melengkapi sifat antioksidan tinggi oksigen.

Secara umum,pakar sependapat dan mengakui buah naga kaya dengan potasium, ferum, protein, serat, sodium dan kalsium yang baik untuk kesihatan berbanding buah-buahan lain yang diimport.

Menurut AL Leong dari Johncola Pitaya Food R&D, organisasi yang meneliti buah naga merah , buah kaktus madu itu cukup kaya dengan berbagai zat vitamin dan mineral yang sangat membantu meningkatkan daya tahan dan bermanfaat bagi metabolisme dalam tubuh manusia.

“Penelitian menunjukkan buah naga merah ini sangat baik untuk sistem peredaran darah, juga memberikan efek mengurangi tekanan emosi dan menetralkan toksik dalam darah.“Penelitian juga menunjukkan buah ini bisa mencegah kanker usus, selain mencegah kandungan kolesterol yang tinggi dalam darah dan menurunkan kadar lemak dalam tubuh,” katanya.

Secara keseluruhan, setiap buah naga merah mengandungi protein yang mampu meningkatkan metabolisme tubuh dan menjaga kesehatan jantung; serat (mencegah kanker usus, kencing manis dan diet); karotin (kesehatan mata, menguatkan otak dan mencegah masuknya penyakit), kalsium (menguatkan tulang).

Buah naga juga mengandungi zat besi untuk menambah darah; vitamin B1 (mencegah demam badan); vitamin B2 (menambah selera); vitamin B3 (menurunkan kadar kolesterol) dan vitamin C (menambah kelicinan, kehalusan kulit serta mencegah jerawat).

Berikut ini kandungan nutrisi lengkap buah naga :
Kadar Gula : 13-18 briks
Air : 90 %
Karbohidrat : 11,5 g
Asam : 0,139 g
Protein : 0,53 g
Serat : 0,71 g
Kalsium : 134,5 mg
Fosfor : 8,7 mg
Magnesium : 60,4 mg
Vitamin C : 9,4 mg

Buah naga juga mengandung kalium, zat besi, protein, kalsium dalam jumlah yang cukup baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Zat-zat ini menetralkan racun dalam darah, meningkatkan daya pengelihatan dan mencegah hipertensi.

Selain buah naga merah dengan daging putih, varietas buah naga banyak ragamnya. Ada yang berkulit kuning dengan daging buah putih (selenicereus megalanthus) atau berkulit merah dengan daging buah merah (Hylocereus costaricensis). Berat rata-rata buah ini berkisar antara 300-500 gr. Sekilas rasa buah naga seperti buah kiwi, kombinasi antara manis, asam dan segar. Kita bisa menyantapnya sebagai buah meja, diolah menjadi puding, isi pai, campuran salad atau es buah.
Dibalik rasanya yang manis menyegarkan, buah naga kaya akan manfaat. Banyak orang percaya buah ini dapat menurunkan kolesterol dan penyeimbang gula darah. Memang belum ada penelitian pasti tentang manfaat buah ini. Namun, mengingat asalnya dari jenis buah kaktus, kita percaya buah naga mengandung vitamin C, beta karoten, kalsium dan karbohidrat. Yang pasti buah naga tinggi serat sebagai pengikat zat karsinogen penyebab kanker dan memperlancar proses pencernaan. (Teks&Foto: Budi Sutomo)

Badan Litbang Pertanian Republik Indonesia menyebutkan, bahwa buah naga dapat menurunkan kadar kolesterol, penyeimbang gula darah, menguatkan fungsi ginjal dan tulang, serta meningkatkan kerja otak. Adapun zat fitokimia di dalam buah ini dapat menurunkan risiko kanker.

Buah naga juga sangat baik untuk sistem peredaran darah. Buah ini sangat efektif untuk mengurangi tekanan emosi dan menetralkan racun dalam darah. Buah naga mengandung 80 persen air, vitamin C, serat, kalsium, zat besi, dan fosforus yang bermanfaat untuk mengatasi penyakit darah tinggi.

Kandungan serta pada buah naga yang mencapai 0,7-0,9 gram dalam setiap gramnya juga sangat berguna dalam sistem pencernaan dan menurunkan kadar kolesterol. Jika ingin terhindar dari berbagai penyakit, tak ada salahnya bila anda mengonsumsi buah naga mulai dari sekarang.

B. Rumusan Hipotesis

Ho: Tidak ada manfaat dari Buah Naga
Ha: Ada manfaat dari Buah Naga

1 komentar: